Skip to main content

Cara “Split” Koloni Klanceng Jenis Leavicep

Cara “Split” Koloni Klanceng Jenis Leavicep

“Split” istilah ini masih agak asing, ya istilah split sering digunakan dalam Budidaya Lebah Klanceng atau Trigona. Split berasal dari bahasa Inggris yang artinya membagi. Sepeti contoh “SPLIT KOLONI TRIGONA”

Jadi Split Koloni Trigona berarti membagi koloni trigona menjadi 2 (dua) koloni yang sama bisa bertahan hidup dan bisa menghasilkan Madu.

Keunggalan Split Koloni adalah mempercepat jumlah koloni yang dimiliki oleh seorang peternak cara ini lazim digunakan para peternak Klanceng.

Sebelum melakukan Split Koloni ada beberapa syarat wajib yang harus terpenuhi  yaitu Koloni Trigona dalam keadaan Kuat artinya didalam koloni terdapat ratu, lebah pekerja yang banyak, telur yang banyak, terdapat polen dan Madu didalamnya. Diusahakan waktu split Koloni dilakukan dimusim bunga atau musim kemarau, ini bertujuan untuk mempermudah perkembangbiakan koloni trigona karena tersedia sumber makan yang cukup.
Koloni yang siap di Split

Ada 2 (dua) cara Split Koloni Trigona Jenis Leavicep yaitu dengan Memindahkan Ratu kesarang baru dan tanpa memindahkan ratu ke sarang baru. Untuk memudahkan penyebutan Stup koloni yang mau displit kita sebut dengan nama “MASTER”.

     Cara yang pertama:

  1. Sediakan Stup atau rumah baru
  2. Buka Stup master (Koloni Trigona yang diseplit)
  3. Apabila Stup master (Koloni Trigona yang diseplit)sudah memenuhi syarat maka diambil sebagian (1/2 bagian)Telur, Polen dan juga yang penting Ratunya (cari sampai ketemu ratunya) kemudian semuanya dimasukkan ke stup yang baru.
  4. Olesi pintu masuk (entrance) Stup Koloni Trigona dengan propolis yang diambil dari pintu masuk Stup master (Koloni Trigona yang diseplit)kalau tidak ada boleh menggunakan propolis yang ada didalam Stup master (Koloni Trigona yang diseplit)
  5. Ambil Madu yang ada di Stup master (Koloni Trigona yang diseplit)untuk kita manfaatkan.
  6. Tutup dengan rapat Stup baru dan Stup master (Koloni Trigona yang diseplit)
  7. Pindahkan Stup master (Koloni Trigona yang diseplit) ketempat yang agak jauh kurang lebih 3 (tiga) sampai 10 (sepuluh) meter.
  8. Tempatkan Stup yang baru hasil dari split ditempat Stup master (Koloni Trigona yang diseplit) yang tadi berasal.
  9. Biarkan Lebah pekerja masuk dan mengenali rumah barunya dengan propolis yang dioleskan dipintu masuknya.
  10. Perhatikan jangan sampai ada semut yang masuk kekoloni yang baru. Bisa diolesi dengan kapur anti semut di bebearapa tempat yang sekiranya tidak dihinggapi lebah trigona atau bisa dilumuri dengan oli bekas pada kaki penyangga rak(jika memakai rak)

Cara yang kedua:

  1. Sediakan Stup atau rumah baru
  2. Buka Stup master (Koloni Trigona yang diseplit
  3. Apabila Stup master (Koloni Trigona yang diseplit)sudah memenuhi syarat maka diambil sebagian (1/2 bagian)Telur( cari telur yang lebih besar dari pada yang lainnya/telur calon Ratu, Polen dan paropolis. (ratu tetap di Stup master (Koloni Trigona yang diseplit.
  4. Olesi pintu masuk (entrance) Stup Koloni Trigona dengan propolis yang diambil dari pintu masuk Stup master (Koloni Trigona yang diseplit)kalau tidak ada boleh menggunakan propolis yang ada didalam Stup master (Koloni Trigona yang diseplit)
  5. Ambil Madu yang ada di Stup master (Koloni Trigona yang diseplit)untuk kita manfaatkan
  6. Tutup dengan rapat Stup baru dan Stup master (Koloni Trigona yang diseplit).
  7. Pindahkan Stup master (Koloni Trigona yang diseplit) ketempat yang agak jauh kurang lebih 3 (tiga) sampai 10 (sepuluh) meter.
  8. Tempatkan Stup yang baru hasil dari split ditempat Stup master (Koloni Trigona yang diseplit) yang tadi berasal.
  9. Biarkan Lebah pekerja masuk dan mengenali rumah barunya dengan propolis yang dioleskan dipintu masuknya
  10. Perhatikan jangan sampai ada semut yang masuk kekoloni yang baru. Bisa diolesi dengan kapur anti semut di bebearapa tempat yang sekiranya tidak dihinggapi lebah trigona atau bisa dilumuri dengan oli bekas pada kaki penyangga rak (jika memakai rak)

Dalam proses Split Koloni Trigona yang harus diperhatikan adalah kehati-hatian agar telur tidak rusak dan madu tidak tercecer agar tidak mengundang predotor lain (Semut dan lalat).

Akhirnya selamat mencoba semoga Sukses.

Artikel Cara “Split” Koloni Klanceng Jenis Leavicep diatas dirangkum dari hasil diskusi praktisi /peternak trigona dan juga akademisi. 

Trimakasih buat bapak Rizal Fachmi, Bp. Budhi, Bp. Heri, Bp.pringgo, Bp.Khudori, Bp.Puguh, Bp.Sidik, Bp.Dwiheri, ibu Nafia dan Ibu Atiek.

Comments

Lihat Juga

Tiga Permasalahan dalam budidaya trigona

Permasalahan dalam budidaya trigona Biroi Ada beberapa permaslahan yang sering dialami banyak pembudidaya trigona atau klanceng. paling tidak ada 3 masalah budidaya Trigona, yaitu Produktifitas rendah, cara mengatasinya adalah dengan rekayasa pakan lebah banyak menanam pakan lebah  yang tepat dan pemilihan jenis trigona atau lebah tanpa sengat.  Penyusutan  Koloni, cara mengatasi adalah dengan pengendalian predator dari lebah dan menyediakan pakan lebah yang cukup. Karena biasanya pembudidaya menempatkan koloni pada satu tempat maka akan mengundang predator seperti semut, lebah, laba-laba katak dan lain-lain.  Hama dan penyakit

Kunci sukses Usaha budidaya trigona lebah tanpa sengat (Trigona Biroi)

  Kunci sukses Usaha budidaya trigona lebah tanpa sengat (Trigona Biroi) Kunci sukses  usaha budidaya lebah tanpa sengat terletak pada penyediaan pakan dan juga pemilihan jenis trigona yang akan dibudidaya. kalau pahan pakan lebah atau vegetasi menckupi dan didukung dengan lebah trigona yang unggul maka akan mendapatkan hasil yang maksimal. Berapa persenkah faktor pakan dan jenis lebah dapat menentukan kesuksesan dalam budidaya trigona atau klanceng? Menurut berbagai sumber pakan dan jenis trigona unggul sebesar 70 % dan lainya adalah usaha sebesar 30 %

Mengenal Lebah Apis Trigona sp

Mengenal Lebah Apis Trigona sp  Nama Latin Trigona spp Nama Indonesia (daerah) Klanceng, lanceng, teuweul, gala-gala, galo-galo, kelulut, kalulut, ketape, kammu, dll. Jenis Di seluruh dunia ada sekitar 150 jenis trigona, di indonesia sekitar 31 jenis yang tersebar di berbagai pulau. Ciri-ciri Radius terbang 100 – 500m. Warna hitam, panjang tubuh 3 – 4mm, rentang sayap 8mm.Lebah pekerja berwarna hitam, kepala besar, dan rahang tajam.Lebah ratunya berwarna kecoklatan, berperut besar, berukuran 3 – 4 kali lebah pekerja, mirip laron namun sayap pendek.Salah satu serangga sosial yang hidup membentuk koloni di bawah pengaturan ratu lebah trigona. Tempat Tinggal Daerah tropis dan subtropis yang bersuhu rata-rata di bawah 32 derajat celcius, mereka menetap di dalam batang pohon, ruas bambu, lubang di tanah, bebatuan, dll.Suhu ideal yang disukai trigona berkisar 18 – ...

Ayam White leghorn

Ayam White leghorn

Si Pohon Madu atau Dombeya

 Pahon madu atau dombeyanya ini mempunyai beberapa jenis, konon kabarnya pohon madu ini berasal dari Afrika Selatan dan Timur Tropis Dombeya Spectabilis atau Dombeya rotundifolia Kalau sudah berbunga dan besar pohon dombeya ini mampu mencukupi kebutuhan lebah banyak koloni, inilah yang menyebabkan pohon dombeya ini dikenal dengan pohon madu.  Cara berkembang biak Cara perbanyak pohon ini dengan menanam bijinya atau dicangkok bahkan bisa juga dengan sistems stek batang

Semai Biji Kurma Ajwa

Budidaya Vanili di lahan sempit

Tanaman Vanili sangat dicari bagi para pelaku ekport di Indonesia mengingat kebutuhan Vanili Dunia yang sangat banyak. Tak elak lagi harga vanilipun relatif mahal. Budidaya Vanili di lahan sempit sangat bisa dilakukan sebagai  solusi bagi yang tidak memiliki lahan luas dan juga bagi yang sekedar Hoby. Vanili layaknya tanaman Anggrek sebenarnya tidak perlu perlakuan khusus seperti tanaman lainya. Media Tanam Vanili layaknya tanaman Anggrek sebenarnya tidak perlu perlakuan khusus seperti tanaman lainya. Media tanam bisa  dengan tanah dan kompos sudah bisa tumbuh dengan baik. Media yang kami sarankan dengan cocopey atau serbuk tang didapat dari kulit (Sepet:Jawa) Kelapa yang dihaluskan Tajar Tajar atau rambatan bisa dengan rambatan hidup atau Tajar mati. pralonpun bisa

Markisa Jumbo atau Giant Markisa makanan Lebah markisa spesies Passiflora quadrangularis L dan berasal dari Brazilia, Argentina, Paraguay.

Markisa Jumbo atau disebut dengan Giant Markisa mempunyai ciri fisik yang sangat menonjol yaitu ukurannya yang sangat besar, jika dibandingkan dengan buah markisa biasa markisa jumbo ini 5 kali lipat dari markisa biasa. Menjadi aneh saat menjadi peternak lebah, yang awalnya tidak suka menanam dan tidak suka dengan tanaman bunga kini berbalik arah 90 derajat.  Hobi Budidaya lebah menjadikan hobi yang lain akan muncul. Bunga Markisa bisa dikategorikan tumbuhan yang rajin berbuah, hal demikian untuk menopang serta menambah vegetasi lebah

Istilah Dalam Dunia KELINCI yang Harus Anda Tahu

DOB: Day of Birth/ tanggal lahir kelinci. BUCK: Kelinci jantan. DOE: Kelinci betina. JUNIOR_Jr: Kelinci anakan. SENIOR_Sr: Kelinci dewasa. SENIOR_BUCK: Kelinci jantan dewasa.

Dandang Gulo Tembang

Lamun Siro Anggeguru kaki Amiliho manungso kang nyata Ingkang becik martabate Sarta kang wruh ing hukum Kang ngibadah lan kang wirangi Sukur oleh wong kang topo Ingkang wis tumungkul Tan mikir pawehing liyan Iku pantes yen siro guronono kaki Sartane kawruhono Romo Ibu kang luhuring budi Engkang hangukir jiwo lan rogo Kang agung pangurbanani Paring pituduh luhur Rino wengi tansah angesti Mrehrahayuneng putro Lulus kangginayuh Sedoyo ribetrubito Linambaran kanthi sabaring penggalih Tuhu pantes sinembah Kadyasinendhal rasning ati Panyunkeme keng putro sajugo Tumetes deres waspane Tan kawawa jroning kalbu Ngondok-ngondok rasaning galih Alon ngandikaniro Duh angger putraku Sun tompo panyungkemiro Mugo-mugo antuk berkahing moho suci Nggoniro jejodohan Piwelingku aja nganti lali Anggoniro mbangun bale wesmo Runtut atut sakarone Adoh natukar padu Tansah eling sabaring  ati Kuwat nompo panandang Tan gampang amut...